blogspot visitor
Pendidikan Seks: ANEKA HERBAL PENINGKAT GAIRAH SEX

Selasa, 15 Februari 2011

ANEKA HERBAL PENINGKAT GAIRAH SEX

1. ADAS (Foenicum vulgare Mill)
Tumbuhan ini dapat hidup dari dataran rendah sampai ketinggian 1.800 m di atas permukaan laut, namun akan tumbuh lebih baik pada dataran tinggi. Asalnya dari Eropa Selatan dan Asia, dan karena manfaatnya kemudian banyak ditanam di Indonesia, India, Argentina, Eropa, dan Jepang. Terna berumur panjang, tinggi 50 cm - 2 m, tumbuh merumpun. Buah lonjong, masih muda hijau setelah tua cokelat agak hijau atau cokelat agak kuning sampai sepenuhnya cokelat. Namun, warna buahnya ini berbeda-beda tergantung negara asalnya.

Buah masak mempunyai bau khas aromatik, bila dicicipi rasanya relatif seperti kamfer. Adas menghasilkan minyak adas, yang merupakan basil sulingan serbuk buah adas yang masak dan kering. Daunnya bisa dimakan sebagai sayuran.

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Sakit perut (mulas), perut kembung, mual, muntah, ASI sedikit, Diare, sakit kuning (jaundice), kurang nafsu makan, batuk, Sesak napas (Asma), nyeri haid, haid tidak teratur, rematik goat, Susah tidur (insomnia), buah pelir turun (orchidoptosis), kolik, Usus turun ke lipat paha (hernia inguinalis), batu empedu, Pembengkakan saluran sperma (epididimis), Penimbunan cairan dalam kantung buah zakar (hiodrokel testis), Keracunan tumbuhan obat atau jamur, meningkatkan penglihatan.

Bagian yang digunakan :
Buah masak (Xiaohuixiang, hui-hsiang). Buah yang telah masak dikumpulkan, lalu dijemur sampai kering.

Daun berkhasiat mengatasi :
- batuk,
- perut kembung, koilk,
- rasa haus, dan
- meningkatkan penglihatan.

2. ALPUKAT (Persea americana Mill, Persea gratissma G)
Alpukat termasuk jenis buah-buahan. Tanaman ini merupakan tanaman tahunan, berbatang dan berkayu, serta tumbuh tegak dengan ketinggian sekitar 3-5 m. Daun agak memanjang dan berwarna hijau. Buah alpukat berbentuk lonjong sampai bulat dengan warna hijau sampai merah tua. Daging buah berwarna kuning seperti mentega dan berbiji satu. Adapun bagian tanaman yang digunakan serta manfaatnya adalah daun dan buahnya. Buah alpukat mengandung mineral, vitamin, lemak, protein, kalsium, fosfor, dan zat lain. Daun alpukat dapat dimanfaatkan untuk mengobati kencing batu, menstruasi tidak teratur, nyeri kepala, dan kolesterol.

3. APEL (Paynes malus)
Kandungan yang terdapat dalam apel adalah serat yang larut dalam air yaitu karoten dan pektin. Pektin merupakan salah satu tipe serat kasar yang mempunyai beberapa keuntungan karena berbentuk gel. Pektin juga dikenal sebagai anti kolesterol dan dapat menurunkan kolesterol darah bila berinteraksi dengan vitamin C.

Apel juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah, menstabilkan gula darah, mempertahankan kesehatan urat syaraf, antikanker, dan obat jantung yang baik. Apel juga berfungsi mengontrol keluarnya insulin agar tidak berlebihan. bila dikonsumsi secara teratur, apel dapat menjaga keseimbangan gula darah.

Apel mengandung vitamin C dan B yang penting untuk mempertahankan kesehatan urat syaraf. Vitamin C penting untuk pembentukan tulang dan gigi. Kandungannya tidak tinggi, tetapi mempunyai kemampuan untuk membantu penyerapan Fe dari makanan lain, seperti telur dan hati. Selain itu, kantungan kalsium dalam apel juga membantu sistem pencernaan dalam menyerap kalsium darimakanan lain.

Dalam banyak penelitian disebutkan bahwa kandungan gizi apel dalam 100g BDD antara lain energi 58kal; protein 0,3g; lemak 0,4g; dan karbohidrat 14,9g.

4.Daun Sendok (Plantago mayor L)
Daun sendok termasuk tumbuhan terna tahunan. Daun sendok tumbuh liar di hutan, ladang, atau padang rumput yang lembab. Tinggi pohon sekitar 15-20cm, berdaun tunggal dan berwarna hijau. Bentuk daun bulat telur dengan panjang sekitar 5-10cm. Tepi daun tampak bergerigi dan tidak beratur. Permukaanya licin dan agak berbulu.Khasiat rebusan bijinya dpat meningkatkan pengeluaran urea, asamurat, dan sodiumklorida melalui urine. Bijinya digunakan untuk mengobati rematik gout dan menurunkan kadar asamurat darah. Kalium bersifat peluruh kencing yang dapat membuang kelebihan asam urat dan melarutkan kandung kencing.

5. Ginseng (Panay ginseng <korea>, Talium Paniculatum <ginseng Jawa>)
Gingseng, merupakan akar tumbuhan yang mengandung sejumlah zat yang baik bagi tubuh, dan bersifat semakin tua kian berkhasiat. Gingseng juga berkhasiat merangsang ereksi, sebagai tonikum, merangsang semangat/libido dan menambah daya tahan seksual. Panaxin-nya berkhasiat memperkuat daya tahan tubuh dan meredakan kelelahan. Gingseng mempunyai khasiat sebagai aprodisiak dan merangsang sekresi hormon seksual pada pria dan wanita. Misalnya apabila gingseng ditambahkan dengan kopi dalam formulais tepat maka berfaedah untuk menjaga stamina tubuh dan menambah kemampuan konsentrasi dan Gingseng yang berasal dari Korea juga dapat meningkatkan gairah seksual. Sudah lama orang mengakui akan khasiat gingseng itu. Gingseng, juga terbukti dapat meningkatkan antibodi dalam tubuh manusia sehingga tak mudah terserang penyakit. ''Misal teman Anda sedang flu maka Anda tak mudah tertular karena gingseng telah menambah daya tubuh Anda,''

6. Jahe (Zingiber officinale Rose)
Jahe dibedakan menjadi 3 jenis berdasarkan ukuran, bentuk dan warna rimpangnya. Umumnya dikenal 3 varietas jahe, yaitu :
1. Jahe putih/kuning besar atau disebut juga jahe gajah atau jahe badak : Rimpangnya lebih besar dan gemuk, ruas rimpangnya lebih menggembung dari kedua varietas lainnya. Jenis jahe ini bias dikonsumsi baik saat berumur muda maupun berumur tua, baik sebagai jahe segar maupun jahe olahan.
2. Jahe putih/kuning kecil atau disebut juga jahe sunti atau jahe emprit : Ruasnya kecil, agak rata sampai agak sedikit menggembung. Jahe ini selalu dipanen setelah berumur tua. Kandungan minyak atsirinya lebih besar dari pada jahe gajah, sehingga rasanya lebih pedas, disamping seratnya tinggi. Jahe ini cocok untuk ramuan obat-obatan, atau untuk diekstrak oleoresin dan minyak atsirinya.
3. Jahe merah : Rimpangnya berwarna merah dan lebih kecil dari pada jahe putih kecil. sama seperti jahe kecil, jahe merah selalu dipanen setelah tua, dan juga memiliki kandungan minyak atsiri yang sama dengan jahe kecil, sehingga cocok untuk ramuan obat-obatan.

7. Jambu Biji (Psidium guajava L.)
Jambu biji berasal dari Amerika tropik, tumbuh di tempat terbuka dan mengandung air yang cukup banyak. Pohon ini banyak ditanam sebagai pohon buah-buahan. Namun sering tumbuh liar dan dapat ditemukan di ketinggian 1-1.200 meter dpl. Buah jambu biji berbentuk bulat hingga bulat telur dan berwarna hijau hingga hijau kekuningan. Daun jambu biji rasanya manis, sifatnya netral, berkhasiat sebagai astringen (dapat mempresipitasikan protein selaput lendir usus dan membentuk suatu lapisan yang melindungi usus, sehingga menghambat asupan glukosa dan laju peningkatan glukosa darah tidak terlalu tinggi.), antidiare, antiradang, penghenti perdarahan (hemostatis), dan peluruh haid. Daun tersebut mengandung tanin, minyak asiri, minyak lemak, zat samak, triterpenoid, asam malat, dan asam apfel.

Sementara itu, buahnya berkhasiat sebagai antioksidan karena kandungan beta karoten dan vitamin C-nya tinggi sehingga dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Di samping beta karoten dan vitamin C, kandungan lain dalam buah jambu biji adalah asam amino (triptofan dan lisin), pektin, kalsium, fosfor, besi, mangan, magnesium, belerang, serta vitamin A dan B.

Menjelang matang, kandungan vitamin C jambu biji dapat mencapai 3-6 kali lipat lebih tinggi daripada jeruk. Jambu biji juga kaya dengan serat yang larut dalam air, terutama di bagian kulitnya sehingga dapat mengganggu penyerapan glukosa dan lemak yang berasal dari makanan dan membuangnya ke luar tubuh. Bagian yang digunakan sebagai obat adalah adalah daun, buah mengkal, ranting muda, dan akar.

Kadar kolesterol tinggi dapat diatasi dengan daun dan buah jambu biji. Selain itu, daun jambu biji dapat digunakan untuk mengobati diare akut, disentri, perut kembung pada bayi dan anak, haid tidak lancar, sering buang air kecil (anyang-anyangan), luka berdarah, dan sariawan. Sementara itu, buahnya digunakan untuk mengobati diabetes mellitus dan sembelit. Ranting muda digunakan untuk mengobati keputihan dan akarnya digunakan untuk mengobati disentri.

8. Jeruk Nipis (Citrus amantifolia, Swingle.)
Jeruk nipis (citrusaurantifolia) termasuk salah satu jenis citrus Geruk. Jeruk nipis termasuk jenis tumbuhan perdu yang banyak memiliki dahan dan ranting. Batang pohonnya berkayu ulet dan keras. Sedang permukaan kulit luarnya berwarna tua dan kusam. Tanaman jeruk nipis pada umur 2 1/2 tahun sudah mulai berbuah. Bunganya berukuran kecil-kecil berwama putih dan buahnya berbentuk bulat sebesar bola pingpong berwarna (kulit luar) hijau atau kekuning-kuningan. Buah jeruk nipis yang sudah tua rasanya asam.

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Amandel, Malaria, Ambeien, Sesak Nafas, Influenza, Batuk; Sakit panas, Sembelit, Terlambat haid, perut mules saat haid; Disentri, Perut Mulas, Perut Mual, Lelah, Bau badan, Keriput wajah.

Kandungan Kimia : Jeruk nipis mengandung unsur-unsur senyawa kiniia yang bemianfaat. Misalnya: limonen, linalin asetat, geranil asetat, fellandren dan sitral. Di samping itu jeruk nipis mengandung asani sitrat.

9. Kayu Secang (Caesal prima sappan)
Tanaman ini menyenangi tempat terbuka sampai ketinggian 1.000 m dpl., seperti di daerah pegunungan yang berbatu tetapi tidak terlalu dingin. Secang tumbuh liar dan kadang ditanam sebagai tanaman pagar atau pembatas kebun. Perdu atau pohon kecil, tinggi 5-10 m, batang dan percabangannya berduri tempel yang bentuknya bengkok dan letaknya tersebar, batang bulat, warnanya hijau kecoklatan. Kayunya bila digodok memberi warna merah gading muda, dapat digunakan untuk pengecatan, memberi warna pada bahan anyaman, kue, minuman atau sebagai tinta. Perbanyakan dengan biji atau stek batang.

Bagian yang dipakai:
Kayu. Kulitnya dibuang, dipotong-potong lalu dikeringkan.

Kegunaan:
- Diare, disentri, Batuk darah pada TBC, Muntah darah, berak darah, luka berdarah, memar berdarah, Luka dalam, Sifilis, darah kotor, Radang selaput lendir mata, Malaria, Pengobatan setelah bersalin, Tetanus, Pembengkakan (tumor), Nyeri karena gangguan sirkulasi darah dan Ci.

10. Kencur (Kaempferia galanga, Linn.)
Kencur (Kaempferia galanga) termasuk suku tumbuhan Zingiberaceae dan digolongkan sebagai tanaman jenis empon-empon yang mempunyai daging buah paling lunak dan tidak berserat. Kencur merupakan terna kecil yang tumbuh subur di daerah dataran rendah atau pegunungan yang tanahnya gembur dan tidak terlalu banyak air. Rimpang kencur mempunyai aroma yang spesifik. Daging buah kencur berwarna putih dan kulit luarnya berwarna coklat. Jumlah helaian daun kencur tidak lebih dari 2-3 lembar dengan susunan berhadapan. Kencur tumbuh dan berkembang pada musim tertentu, yaitu pada musim penghujan.

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Radang Lambung, Radang anak telinga, Influenza pada bayi; Masuk angin, Sakit Kepala, Batuk,Menghilangkan darah kotor; Diare,Memperlancar haid, Mata Pegal, keseleo, lelah.

Komposisi :
Kandungan Kimia : Rimpang Kencur mengandung pati (4,14 %), mineral (13,73 %), dan minyak atsiri (0,02 %) berupa sineol, asam metil kanil dan penta dekaan, asam cinnamic, ethyl aster, asamsinamic, borneol, kamphene, paraeumarin, asam anisic, alkaloid dan gom.

11. Kopi (Coffea robusta Lindl. Ex de willd)
Kopi merupakan tumbuhan perdu, tahunan, tinggi + 5m. Buah kopi berbentuk bulat telur dengan diameter +5mm, masih muda hijau, setelah tua merah. Biji kopi berkhasiat sebagai pencegah keracunan tempe bongkrek, obat batuk dan peluruh air seni. Bagi para perokok biasanya untuk mengurangi kadar nikotin mengkonsumsi kopi setiap hari. Dari pengalaman secara empiris, kopi juga bisa membantu meningkatkan tekanan darah rendah. Untuk kenikmatan minum kopi bisa digabung dengan susu, jahe ataupun ginseng. Bahkan bisa mencampurnya dengan buah alpokat (lihat resep di buku ini NO. 7 WEDANG KOPI ADVOKATE) Daun Kopi mengandung alkoloida, saponin, flavonoida dan polifenol.

12.LADA (piper nigrum L.)
Lada (piper nigrum L.) termasuk dalam famili Piperaceae. Ada dua jenis lada, yaitu lada hitam dan lada putih. Keduanya biasa digunakan sebagai campuran bumbu dapur dan bisa juga untuk campuran bahan ramuan pengobatan. Lada putih aromanya lebih tajam dibandingkan lada hitam. Lada merupakan tanaman yang merambat dan dapat dijumpai di seluruh Indonesia. Tanaman ini biasa tumbuh liar namun sering pula dibudidayakan di perkebunan. dan tumbuh baik pada ketinggian di atas 600 meter dpl dan banyak mengandung humus. Buah lada berbentuk bulat panjang atau silindris. Diameternya sekitar 3,5-6 mm. Mengandung minyak asiri, khavisin, minyak lemak, pati, serta piperine berupa piperidin dan asam piperat. Lada digunakan sebagai salep atau obat luar untuk mengobati rheumatic, karminatif, afrodisiakum, diaforetikum, dan sebagai obat kukur. Bagian tanaman yg dimanfaatkan untuk pengobatan rheumatic adalah buahnya. Lada hitam biasanya digunakan untuk campuran ramuan dan minuman meningkatkan gairah sex, (lihat resep no 1.Wedang Bir pletok).

13. MAHKOTA DEWA (Phaleria macrocarpa (Scheff) Boerl)
Mahkotadewa termasuk pohon perdu anggota famili Thymelaecae. Bagian tanaman yang digunakan untuk obat biasanya buah dan daunnya. Berbagai perguruan tinggi, Litbang Depkes dan LIPI telah melakukan penelitian untuk mengetahui khasiatnya. Bahkan ilmuwan dari Jepang Prof Akio Mimura melakukan penelitian buah Mahkotadewa bekerjasama dengan PT.Mahkotadewa Indonesia dan LIPI , untuk mengetahui potensi khasiatnya atasi penyakit kanker leukimia.

Penampilan buah Mahkotadewa tampak menawan, merah menyala. Ukurannya sebesar bola pingpong. Namun, hati-hati, karena bijinya beracun. Memakan bijinya berarti harus bersiap-siap untuk setidaknya merasakan mabuk atau pusing. Cara mengolah buah Mahkotadewa yang tidak benar justru akan mengganggu kesehatan. Daun Mahkotadewa sendiri khasiatnya seperempatnya dibanding buahnya namun secara empiris daunnya sangat bagus untuk meningkatkan gairah sex dan baik pula bila digunakan untuk penambah bumbu dapur seperti halnya daun salam.

Penggunaannya dalam pengobatan alternatif telah terbukti dapat mengobati berbagai macam penyakit berbahaya pada manusia seperti : kanker/tumor, diabetes, asam urat, gangguan ginjal, lever, penyakit kulit, menurunkan kolesterol, penambah stamina dan sebagai obat ketergantungan narkoba. Bahkan ekstrak mahkota dewa dapat pula digunakan untuk menaklukan gangguan pada hewan piaraan.

Dari penelitian ilmiah yang sangat terbatas diketahui bahwa mahkota dewa memiliki kandungan kimia yang kaya. Itu pun belum semuanya terungkap. Dalam daun dan kulit buahnya terkandung alkaloid, saponin, dan flavonoid. Selain itu, di dalamdaunnya juga terkandung polifenol. Seorang ahli farmakologi dari Fakultas Kedokteran UGM, dr. Regina Sumastuti, berhasil membuktikan bahwa mahkota dewa mengandung zat antihistamin. Zat ini merupakan penangkal alergi. Dengan begitu, dari sudut pandang ilmiah, mahkota dewa bisa menyembuhkan aneka penyakit alergi yang disebabkan histamin, seperti biduren, gatal-gatal, selesma, dan sesak napas. Penelitian dr.

Regina juga membuktikan bahwa mahkota dewa mampu berperan seperti oxytosin atau sintosinon yang dapat memacu kerja otot rahim sehingga persalinan berlangsung lebih lancar. Begitu pula hasil pengujian yang dilakukan oleh Vivi Lisdawati juga membuktikan bahwa buah mahkota dewa memiliki efek antioksidan dan antikanker.

14.ME L O N ( Cucumis melo L.)
Melon (Cucumis melo L.) merupakan tanaman buah termasuk famili Cucurbitaceae, banyak yang menyebutkan buah melon berasal dari Lembah Panas Persia atau daerah Mediterania yang merupakan perbatasan antara Asia Barat dengan Eropa dan Afrika. Dan tanaman ini akhirnya tersebar luas ke Timur Tengah dan ke Eropa. Pada abad ke-14 melon dibawa ke Amerika oleh Colombus dan akhirnya ditanam luas di Colorado, California, dan Texas. Akhirnya melon tersebar keseluruh penjuru dunia terutama di daerah tropis dan subtropis termasuk Indonesia. Buah melon dimanfaatkan sebaga makanan buah segar dengan kandungan vitamin C yang cukup tinggi.

15.Mentimun (Cucumis sattivus)
Timun yang biasa hanya Anda pakai untuk lalapan atau rujakan, ternyata lebih bermanfaat dari itu. Tanaman ini gampang ditanam dan mudah didapatkan. Padahal, khasiatnya dahsyat; darah tinggi dan demam bisa luruh karena tanaman ini.

Buah dari tumbuhan yang bernama latin Cucumis sativus ini dipercaya mengandung zat-zat saponin, mengeluarkan lendir, protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, belerang, vitamin A, B1, dan C. Biji buah mentimun mengandung banyak vitamin E untuk menghambat penuaan dan menghilangkan kerut.

Timun mentah bersifat menurunkan panas badan, juga meningkatkan stamina. Selain itu, timun juga mengandung flavonoid dan polifenol sebagai antiradang serta mengandung asam malonat yang berfungsi menekan gula agar tidak berubah menjadi lemak, baik untuk mengurangi berat badan.

Kandungan seratnya yang tinggi berguna untuk melancarkan buang air besar, menurunkan kolesterol, dan menetralkan racun. Mentimun juga mengandung kukurbitasin C, yang berkhasiat untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah penyakit hepatitis.

Berikut ini adalah khasiat lain darimentimun:
1.Kandungan fosfor, vitamin C dan asamfolat pada mentimun berfungsi untuk memperlancar buang air seni dan untuk menghilangkan ketegangan atau anti stress.
2. Mengandung zat-zat saponin (mengeluarkan lendir), protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, belerang, vitamin A, B1, dan C.
3. Biji buah mentimun mengandung banyak vitamin E untuk menghambat penuaan dan menghilangkan keriput.
4. Timun mentah bersifat menurunkan panas dalam, meningkatkan stamina.
5. Mengandung flavonoid dan polifenol sebagai antiradang.
6. Mengandung asam malonat yang berfungsi menekan gula agar tidak berubah menjadi lemak, baik untuk mengurangi berat badan.
7. Kandungan seratnya yang tinggi berguna untuk melancarkan buang air besar, menurunkan kolesterol, dan menetralkan racun.
8. Mengandung kukurbitasin C, yang berkhasiat untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah penyakit hepatitis.

16. Pasak Bumi/Tongkat Ali (Eurycoma Longiofolia Jack)
Bagi pria yang gairah seksnya menurun, tidak perlu risau. Selain introspeksi diri guna menggali penyebab psikologis, ada ramuan tradisional (jamu). Di kalangan pria dewasa, tongkat ali sangat populer. Tongkat Ali (Eurycoma Longiofolia Jack) merupakan obat herbal asal Malaysia. Berkhasiat membuat pria tambah bergairah. Akar tanaman Tongkat Ali dijadikan afrodisiak (obat perangsang) dan pendongkrak libido pria. Ditemukan di negara-negara Asia Selatan seperti Thailand. Dulu, akar tanaman ini digodok berjam-jam untuk mendapatkan ekstraknya yang berasa pahit. Kini, Tongkat Ali telah dikemas dalam bentuk pil atau "kantung teh celup". Istilah Tongkat Ali diambil dari bentuk akar tanaman tersebut.

Secara garis besar manfaat Tongkat Ali antara lain:
· Afrodisiak (obat perangsang)
· Membuat orang tetap siaga
· Memperlancar aliran darah
· Menyembuhkan berbagai jenis penyakit lainnya
· Pemacu energi
Nama latinnya Eurycoma Longifolia Jack. Kendati masih terbatas, serbuk akar pohon Tongkat Ali sering dicampurkan ke dalam kemasan kopi siap sedu dengan publikasi, minuman menambah perkasa. Bisa begitu? Mungkin, karena akar itu mengandung Eurykomolakton dan Amaroli.

Tongkat Ali merupakan tanaman semak, tingginya sampai 15 m. Daunnya panjang-panjang dan mengumpul pada cabangnya. Tanaman ini terdapat di kawasan Asia Tenggara. Salah satunya di Indonesia, khususnya daerah Sumatera dan Kalimantan. Bila dikeringkan dan ditumbuk halus, akar Tongkat Ali bermanfaat untuk mengobati demam dan malaria. Ternyata, kandungan kimianya bermanfaat meningkatkan kejantanan pria, kerja otot alat reproduksi, meningkatkan kesuburan, penawar racun, peluruh air seni dan dapat menurunkan panas. Pasak Bumi (Eurycoma longifolia. Jack) merupakan tumbuhan berjuta khasiat. Berbagai penyakit dapat disembuhkan dengan mengkonsumsi ekstrak yang dikenal dengan Tongkat Ali. Beberapa khasiat yang sangat kentara antara lain dapat mengobati penyakit kencing manis, liver, impotensi, rematik, asam urat, menambah kejantanan pria dan lain sebagainya. Saat ini orang mengkonsumsi dengan cara tradisional diseduh.
Pasak Bumi ini mengandung berbagai metabolit skunder yang mempunyai efek farmakologi tinggi. Dia tergolong senyawa golongan Statin sebagai anti Hiperlipidemia. Gugus Alkaloid dan lakton seperti pada struktur Statin.

17. Pisang (Musa Paradisiaca, Linn.)
Tumbuhan ini berasal dari Asia dan tersebar di spanyol, Itali, Indonesia, Amerika dan bagian dunia yang lain. Tumbuhan pisang menyukai daerah alam terbuka yang cukup sinar matahari , cocok tumbuh didataran rendah sampai pada ketinggian 1000 meter lebih diatas permukaan laut. Pada dasarnya tanaman pisang merupakan tumbuhan yang tidak memiliki batang sejati. Batang pohonnya terbentuk dari perkembangan dan pertumbuhan pelepah pelepah yang mengelilingi poros lunak panjang , Batang pisang yang sebenarnya terdapat pada bonggol yang tersembunyi di dalam tanah 
 
Penyakit Yang Dapat Diobati :
Pendarahan rahim, Merapatkan vagina, Sariawan usus, Ambeien; Cacar air, Telinga dan Tenggorokan bengkak, Disentri, Amandel; Kanker perut, Sakit kuning (lever), Pendarahan usus besar, Diare 
 
Komposisi :
Kandungan Kimia :Menurut penelitian pisang mengandung kadar antara lain :
Vitamin A, B1, C - Lemak -Mineral (Kalium, chlor, natrium,magnesium, posfor ) Karbohidrat - Dextrose - Air - Sucrose - Levulose - Zat Putih telur - Zat Tepung.

18.Purwoceng (Pimpinella pruatjan Molk.)
Herba pimpinella alpine berkhasiat sebagai obat lemah syahwat dan untuk peluruh air seni. Untuk obat lemah syahwat dipakai + 5gram daun pimpinella alpine, di cuci, dikeringkan, diserbuk, kemudian diseduh dengan 1 gelas air matang panas, dinginkan, saring. Hasil saringan diminum sekaligus. Purwoceng sering digabungkan dengan minuman peningkat gairah misalnya ramuan instant Made II atau ramuan Made Prostam. Kandungan kimianya alkoloida, polifenol dan flavonoida.

19. Seledri (Apium graviolen)
Tanaman seledri sudah dikenal sejak lama sebagai salah satu bumbu dapur yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah. Sodium merupakan mineral dalam seledri yang banyak diperlukan untuk berbagai kebutuhan. Unsur ini berguna untuk dinding lambung dan saluran usus. Selain itu, berfungsi pula untuk memperlambat proses penuaan (menjaga kemudaan sel), menjaga kelenturan dan aktivitas otot. Fungsi lainnya yang cukup penting adalah melarutkan penumpukan kalsium dalam tubuh yang menyebabkan jaringan sendi dan arterimenjadi keras. Seledri paling baik dimakan mentah dalam bentuk salad sayuran. Fungsinya sebagai penyeimbang protein salad yang tinggi yang berasal dari ayam, tuna, atau udang. Daun seledri mentah dapat digunakan untuk menjaga kesehatan syaraf serta untuk pengobatan penyakit gangguan syaraf. Kaldu yang dibuat dari daun seledri dan sayuran lain serta ditambah susu atau krim mempunyai pengaruh meredakan sakit lambung, terutama sewaktu ada kelebihan asam. Kaldu dari seledri dan sayur lain juga baik untuk programdiet.

20. Tapak Liman (Elephanthopus scaber Linn)
Tapak Liman termasuk famili Compositae. Di beberapa daerah dikenal dengan nama tutup bumi, tapak tangan, balagaduk, jukut cancang, atau talpak tana. Tanaman ini mengandung epifireelinol, lupeol, stiqmasterol, triacontan-1-ol, dotriacontan-1-ol, lupeol acetate, deoxyelephantopin, isodeoxelephantopin (terutama di daun), dan luteolin-7-glucoside (terutama di bunga). Tapak Liman memiliki rasa pahit, pedas, dan sejuk. Tanaman ini berkhasiat sebagai antipiretik, antiradang, dan menghilangkan bengkak. Selain itu, tapak. liman digunakan sebagai tonikum, laktagogum, vermifugum, dan afrodisiakum. Seluruh bagian tanaman yang telah kering dimanfaatkan sebagai bahan ramuan untuk mengobati rheumatic. Daun tapak liman juga baik bila digunakan untuk campuran minum teh, lihat resepWedang Wedding.

21. Teh Hijau (Camelia sinensis)
a. Mengenal Teh Hijau
Teh adalah minuman yang dihasilkan dari seduhan daun teh. Teh (Camelia sinensis) merupakan tanaman yang umumnya tumbuh di daerah beriklim tropis dengan ketinggian 200—2000 meter dpl dengan suhu 14—25 °C. Ketinggian tanaman dapat mencapai 9 meter untuk teh cina dan teh jawa, sedangkan teh jenis assamica dapat mencapai 12—20 meter. Namun, untuk mempermudah pemetikan daun-daun teh sehingga mendapatkan pucuk daun muda yang baik, pohon teh selalu dijaga pertumbuhannya dengan cara dipangkas, maksimum ketinggiannya hanya menjadi 1 meter.

Jenis teh dapat digolongkan menjadi tiga kelompok utama, yakni teh hitam, teh oolong, dan teh hijau. Teh hijau diketahui memiliki antioksidan alami yang disebut dengan polyphenol. Senyawa ini dapat membantu menghalangi pertumbuhan sel kanker kulit dan membantu lever berfungsi lebih efektif, sehingga dapat mempercepat metabolisme. Antioksidan juga dapat membantu mencegah oksidasi kolesterol LDL dalam arteri sehingga membantu menurunkan kadar kolesterol LDL. Dr. Tsung O. Cheng baru-baru ini menulis artikel tentang teh, terutama teh hijau yang dipublikasikan dalam Archives of Internal Medicine . Ia menyimpulkan sebagai berikut.
- Flavonoid yang terkandung dalam teh dapat membantu melindungi tubuh melawan aortik aterosklerosis (penghambatan pembuluh darah).
- Antara kopi berkafein, tanpa kafein, dan teh setelah diteliti, ternyata hanya teh yang berkolerasi dengan penurunan risiko terkena penyakit jantung.
- Di Cina, teh telah dianggap sebagai ramuan obat selama 4.000 tahun.
- Dilaporkan beberapa jenis manfaat farmakologi dari teh yang berbedabeda, yakni melindungi pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol, dan mencegah aterosklerosis.
- Efek-efek antioksidan pada teh hijau membantu menunda timbulnya aterosklerosis.

Sedangkan, ramuan siap saji yang tersedia di Klinik Herbal Ny. Ning Harmanto adalah teh celup Mashiwa dan Teh seduh serta Teh Celup Wedang Wedding. Teh ini dikonsumsi 2—3 kali sehari untuk menurunkan kadar kolesterol, sekaligus menurunkan berat badan.Teh Mashiwa sebaiknya digunakan bagi yang menderita tekanan darah tinggi atau normal. Teh Wedang Wedding lebih tepat bila digunakan bagi yang menderita tekanan darah rendah atau normal.

22.Wortel (Daucus carota, L.)
Wortel merupakan sayuran semusim dengan tinggi 1—1,5 m yang tumbuh di daerah sejuk bersuhu 20 °C. Wortel dipanen setelah berumur 60—90 hari. Wortel bisa dimakan mentah, dijus, bisa juga dibuat sup atau salad. Dengan kandungan gula alamiahnya yang cukup tinggi, jus wortel berkhasiat meningkatkan energi tubuh. Wortel segar mengandung air, protein, karbohidrat, lemak, serat, abu, nutrisi antikanker, gula alamiah (fruktosa, sukrosa, dektrosa, laktosa, dan maltosa), pektin, glutation, mineral (kalsium, fosfor, besi, kalium, natrium, magnesium, dan kromium), vitamin (beta karoten, B, dan C), serta asparagine.

Kandungan beta karotennya merupakan antioksidan yang menjaga kesehatan dan menghambat proses penuaan. Selain itu, beta karoten dapat mencegah dan menekan pertumbuhan sel kanker serta melindungi asam lemak tidak jenuh ganda dari proses oksidasi. Jika tubuh memerlukan vitamin A, beta karoten di hati akan diubah menjadi vitamin A. Fungsi vitamin A dapat mencegah buta senja, mempercepat penyembuhan luka, dan mempersingkat lamanya sakit campak.

Sebuah wortel ukuran sedang mengandung sekitar 15.000 IU beta karoten. Berdasarkan berbagai penelitian diketahui bahwa dengan mengonsumsi wortel yang dikukus sebentar akan memperbesar penyerapan beta karoten. Daun wortel mengandung porphyrins. Zat ini dapat merangsang kelenjar pituitary clan dalam meningkatkan hormon seks. Umbinya mengandung bisabolene, tiglic acid, dan geraniol. Biji wortel liar mengandung flavonoid dan minyak menguap termasuk asarone, carotol, pinene, dan limonene.

Selain berkhasiat menurunkan kolesterol, umbi wortel yang berwarna oranye juga bisa digunakan untuk mengatasi tekanan darah tinggi, kanker pankreas, kanker paru, hepatitis, mencegah stroke dan rabun senja, badan lemas akibat kadar gula darah rendah (hipoglikemia), diare kronis pada bayi, campak, cacar air, sukar buang air besar (sembelit), mencegah keracunan bahan kimia berbahaya, menghentikan kebiasaan merokok, dan asma. Sementara itu, daunnya dapat digunakan untuk memperindah rambut, meningkatkan hormon seks, memperlancar kencing pada radang kandung kemih dan batu ginjal. Daun dan bijinya digunakan untuk mengatasi beri-beri, nyeri perut (kolik), perut kembung, dan batu pada saluran kencing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar